Sabtu, 11 Januari 2014

Alat membatik

Alat membatik adalah canting. Bentuk seni batik sangat rumit, alat-alat yang digunakan masih sangat sederhana. The canting, diyakini menjadi murni Jawa invensi, adalah dinding tipis kecil spouted tembaga kontainer (kadang-kadang disebut lilin pena) yang terhubung ke singkat menangani bambu. Biasanya adalah sekitar 11 cm. panjangnya. Wadah tembaga diisi dengan lilin meleleh Artisan dan kemudian menggunakan canting untuk menggambar desain pada kain.

Canting memiliki berbagai ukuran spouts (ke nomor sesuai dengan ukuran) untuk mencapai efek beragam desain. Tergadai dapat bervariasi dari 1 mm untuk kerja secara terperinci sangat baik untuk spouts luas digunakan untuk mengisi bidang desain besar. Titik dan garis paralel bisa digambar dengan canting yang memiliki hingga 9 spouts. Kadang-kadang gumpalan kapas diikat di mulut canting atau menempel pada tongkat yang bertindak sebagai kuas untuk mengisi di daerah yang sangat besar
entuk
seni batik sangat rumit, alat-alat yang digunakan masih sangat sederhana. Canting, diyakini menjadi murni Jawa invensi, adalah dinding tipis kecil spouted tembaga kontainer (kadang-kadang disebut lilin pena) yang terhubung ke singkat menangani bambu. Biasanya adalah sekitar 11 cm. panjangnya. Wadah tembaga diisi dengan lilin meleleh Artisan dan kemudian menggunakan canting untuk menggambar desain pada kain.

Canting memiliki berbagai ukuran spouts (ke nomor sesuai dengan ukuran) untuk mencapai efek beragam desain. Tergadai dapat bervariasi dari 1 mm untuk kerja secara terperinci sangat baik untuk spouts luas digunakan untuk mengisi bidang desain besar. Titik dan garis paralel bisa digambar dengan canting yang memiliki hingga 9 spouts. Kadang-kadang gumpalan kapas diikat di mulut canting atau menempel pada tongkat yang bertindak sebagai kuas untuk mengisi di daerah yang sangat besar

Untuk mengetahui koleksi batik terlengkap bisa mengunjungi gallery batik indonesia atau menghubungi ida di 0813 1926 5205

Tidak ada komentar:

Posting Komentar